Sinyal Terwujudnya Bandara Bali Utara dari Menko AHY dan Pj Gubernur Bali

Sinyal Terwujudnya Bandara Bali Utara dari Menko AHY dan Pj Gubernur Bali




Denpasar

Wacana proyek pembangunan Bandara Bali Utara yang terletak di Buleleng kian mendekati kenyataan. Sinyal ini muncul dari Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Penjabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya.

Menko IPK, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengungkapkan rencana proyek bandara itu terus dipelajari. Menurutnya, rencana tersebut harus dipersiapkan dengan detail.

“Tentu kami terus mempelajari karena feasibility study (uji kelayakan) juga harus terus dilakukan secara teliti,” ujar AHY saat ditemui di The Meru, Sanur, Denpasar, Senin (11/11/2024).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

AHY Siapkan Seluruh Aspek

Menurutnya, perlu ada perencanaan dari beberapa aspek yang matang agar proyek besar seperti itu dapat terealisasi. Dengan begitu, proyek bandara ini bisa terwujud.

“Kalau itu semua sudah siap semua dengan mempertimbangkan dari berbagai aspek, aspek teknis, aspek politik, aspek sosial budaya dan lain-lain saya rasa itu (bandara) bisa diwujudkan,” beber mantan Menteri ATR/BPN itu.

Dalam acara Accelerating National Development Risk Management Implementation Forum bersama BPKP, putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono itu juga mengingatkan jangan sampai ada proyek infrastruktur yang besar dan memakan banyak anggaran. Namun, penggunaannya tak optimal saat sudah rampung.

“Karena mungkin konektivitas menuju tempat tersebut tidak tersedia dengan baik, bisa bandara, dermaga, waduk,” tandasnya.

Pj Gubernur Mahendra Pastikan Terwujud

Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya memastikan proyek Bandara Bali Utara jadi dibangun di Buleleng. Hal tersebut ia sampaikan seusai menghadiri rapat paripurna DPRD Bali di kantor DPRD Bali, Senin.

“Saya berharap jadi, sedang dibuat kajian. Pasti jadi,” ujar Mahendra.

Mantan Stafsus Kemendagri itu membeberkan alasan kepastian bandara tersebut. Salah satunya, rencana pembangunan bandara sudah menjadi kebijakan pemerintah pusat. Namun, perlu adanya kajian-kajian yang dapat mematangkan proyek tersebut.

“Tinggal nanti di mana pasnya kan tidak langsung sekarang kan,” kata Mahendra.

“Pusat yang melakukan (kajian), kami memberikan masukan,” tandasnya.

Komitmen Prabowo

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto juga menegaskan komitmennya untuk segera membangun Bandara Bali Utara di Buleleng. Dia juga ingin menjadikan Bali sebagai ‘The New Singapore’ dan ‘The New Hong Kong.’

“Saya sudah menyampaikan bahwa saya berkomitmen saya ingin membangun North Bali International Airport,” ucap Prabowo diiringi tepuk tangan seluruh undangan yang hadir saat pidatonya seusai makan siang di Restoran Bendega, Denpasar, Minggu (3/11/2024).

Dalam konsep Bali ‘The New Singapore’ atau ‘The New Hong Kong’, Prabowo berujar, nantinya pusat kawasan pariwisata juga berada di Buleleng.

“Bekerja keras dan kita harus berani berpikir besar, berani berpikir yang orang lain katakan tidak mungkin kita buktikan mungkin Saudara-saudara sekalian,” tegas Prabowo.

Prabowo berharap Indonesia harus menjadi negara yang makmur, adil, dan sejahtera. “Seluruh rakyat Indonesia harus menikmati kemakmuran tidak hanya segelintir orang saja, setuju?,” ucap mantan Menteri Pertahanan itu.

Menanggapi pernyataan Prabowo, semua tamu yang hadir serempak menjawab, “Setuju!”

Sebagai informasi, proyek Bandara Bali utara memang telah digaungkan oleh Prabowo sejak kampanye saat Pilpres lalu. Ditambah, pasangan calon (paslon) gubernur-wakil gubernur Bali, Made Muliawan Arya-Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS) juga memasukkan Bandara Bali Utara sebagai program prioritas jika memenangi Pilgub Bali 2024.

(hsa/gsp)



Source link

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *