Jakarta –
Berbagi cerita tentang diri sendiri bisa memperkuat ikatan. Tetapi tahukah kamu, jika tidak semua hal perlu diceritakan ke orang lain.
Psikolog mengatakan jika budaya cerita berlebihan atau oversharing dapat menjadi masalah. Mereka meyakini jika ada hal-hal tertentu yang tidak perlu diceritakan sama sekali pada orang lain.
Apa saja? Melansir dari Baseline Mag, berikut daftarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
7 Hal yang Tidak Perlu Diceritakan ke Orang Lain Menurut Psikolog
1. Pilihan Hidup
Setiap orang pasti membuat pilihan yang membentuk kehidupan mereka. Saat mendengar pilihan hidup orang lain, tak jarang ada orang-orang yang malah mempertanyakan atau bahkan menghakimi keputusan tersebut.
Namun, psikolog menekankan pentingnya otonomi pribadi. Artinya, pilihan hidup kamu, entah itu tentang jalur karier atau gaya hidup, sepenuhnya menjadi tanggung jawab kamu. Kamu tidak berutang penjelasan kepada siapa pun atas pilihan hidup yang telah kamu pilih.
2. Batasan Pribadi
Menetapkan batasan adalah aspek penting untuk menjaga kehidupan yang seimbang. Tak jarang seseorang menyetujui suatu rencana meski mereka sudah lelah atau memiliki prioritas lain.
Tetapi, kamu tidak berutang penjelasan kepada siapapun tentang batasan pribadi. Tidak apa-apa untuk mengatakan “tidak” saat kamu tidak menginginkan sesuatu, tanpa menjelaskan alasannya secara panjang lebar.
3. Status Hubungan
Baik lajang, berpacaran, menikah, bercerai, atau di antara keduanya, status hubungan kamu adalah masalah pribadi. Setiap orang memiliki alurnya sendiri dalam percintaan dan hubungan, dan itu tidak masalah.
Psikolog menganjurkan perbedaan individu dan menggarisbawahi jika tidak ada ‘satu ukuran yang cocok untuk semua’ dalam hal hubungan. Beberapa orang mungkin memilih untuk melajang dan fokus pada diri mereka sendiri, sementara yang lain mungkin menjalin hubungan.
Terlepas dari tekanan masyarakat atau rasa ingin tahu dari orang lain, kamu tidak berutang penjelasan kepada siapa pun atas status hubungan. Kamu bebas membuat pilihan yang paling sesuai untukmu kapan saja.
4. Masa Lalu
Semua orang punya masa lalu. Bagi sebagian orang, masa lalu adalah kumpulan kenangan berharga dan momen yang membanggakan. Bagi yang lain, masa lalu mungkin adalah serangkaian pelajaran yang dipelajari dengan cara yang sulit.
Psikolog menegaskan jika kamu tidak berutang penjelasan kepada siapapun tentang masa lalu. Masa lalu adalah milikmu untuk diakui dan dipelajari. Beberapa bab dalam kehidupan kita memang dimaksudkan untuk ditutup dan ditinggalkan.
5. Keadaan Emosional
Merasakan emosi adalah bagian integral dari menjadi manusia. Ada hari-hari ketika kita merasa berada di puncak dunia, dan hari-hari lain ketika kita hanya ingin meringkuk di balik selimut.
Psikolog mengatakan jika kamu tidak berutang penjelasan kepada siapapun tentang keadaan emosionalmu. Tidak apa-apa untuk terkadang tidak baik-baik saja. Emosi kita adalah milik kita sendiri dan kita berhak merasakannya tanpa harus membenarkan atau menjelaskannya kepada orang lain.
6. Waktu Sendiri
Di dunia yang terus terhubung ini, memilih untuk menghabiskan waktu sendiri terkadang dapat menimbulkan kesalahpahaman. Orang mungkin menganggapnya sebagai sesuatu yang antisosial atau aneh, tetapi kenyataannya jauh dari itu.
Psikolog menyoroti pentingnya waktu sendiri untuk kesehatan mental dan pertumbuhan pribadi. Ini adalah kesempatan untuk mengisi ulang energi, merenung, dan berhubungan kembali dengan diri kita sendiri.
Kamu tidak berutang penjelasan kepada siapa pun atas keinginan untuk menghabiskan waktu sendirian. Kebutuhan kamu akan waktu sendiri adalah hal yang valid dan penting.
7. Rutinitas Perawatan Diri
Perawatan diri adalah suatu kebutuhan, bukan kemewahan. Ini adalah tindakan menjaga kesehatan fisik, emosional, dan mental kita. Namun, terkadang kita mungkin menghadapi orang yang tidak setuju saat memprioritaskan perawatan diri.
Kamu tidak perlu menjelaskan rutinitas perawatan diri kamu kepada siapa pun. Baik itu lari setiap hari, meditasi, mandi lama, atau sekadar mengatakan ‘tidak’ pada tanggung jawab tambahan. Tindakan perawatan diri ini penting untuk menjaga kesehatan pikiran dan tubuh.
Itulah tujuh hal yang tidak perlu diceritakan ke orang lain. Hindari oversharing, ya!
(nir/nwk)
