Jakarta –
Lurah Pejaten Barat Asep Ahmad Umar mengungkap sosok F, pria ‘koboi’ yang menodongkan pistol kepada petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU). Asep memastikan pelaku bukan aparat.
“Bukan (aparat), yang jelas bukan dia bukan Polisi, bukan TNI,” kata Asep saat dihubungi wartawan, Rabu (16/10/2024).
Asep meminta pihak kepolisian mengusut tuntas pelaku, termasuk terkait kepemilikan senjata api. Asep sendiri sudah melaporkan kejadian ini ke Polsek Pasar Minggu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Iya begitu (minta diusut tuntas termasuk kepemilikan senjata). Kita ikuti proses hukumnya, kita ikuti saja. Kita kan hidup di negara hukum ada hukum yang kita junjung tinggi, itu yang kita laksanakan kita ikuti,” ujarnya.
Asep mengatakan pelaporan tersebut dibuat lantaran ulah meresahkan pelaku. Dia menyebut anak buahnya yakni petugas PPSU yang saat itu tengah menebang pohon yang nyaris tumbang, juga mengalami trauma karena ditodong pistol oleh pelaku.
“Saya ini pimpinan dari mereka (PPSU) saya harus melindungi, saya ini bertugas selaku pelayan masyarakat, anak-anak saya juga bertugas, PPSU selaku petugas penanganan prasarana sarana umum, membantu warga. Tetapi ketika mendapatkan perlakuan yang tidak senonoh ya saya juga harus memperjuangkan hak mereka melindungi mereka,” tuturnya.
Motif Penodongan
Lurah Pejaten Barat, Asep Ahmad Umar sebelumnya sudah bertemu dengan pelaku di rumahnya saat dilakukan mediasi. Saat itu, pelaku F mengungkapkan alasan menodongkan pistol karena merasa terganggu suara mesin potong.
“Yang bersangkutan mengaku tidurnya terganggu, karena dia baru tidur sekitar jam 2 malam. Terganggu dengan mesin potong itu, merasa terganggu dia bilang ‘Saya tidak tahu kalau ada pohon tumbang, biasa juga saya yang merapikan’ jadi tantenya dia yang minta ke paguyuban (merapikan pohon),” kata Asep.
Asep juga sempat mengonfirmasi apakah betul pelaku menodongkan pistol. Saat itu, pelaku mengakuinya.
“Kenapa bisa marah kita tanya, ‘Saya tidur terganggu, berisik segala macam’. Kita tanya ‘menodongkan pistol?’, (dijawab) ‘iya saya menodongkan pistol, jenis Barreta’ diakuilah, itu jenis pistol,” ujarnya.
Pelaku Diamankan
Aksi pria ‘koboi’ menodongkan pistol kepada petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Pejaten Barat, Jakarta Selatan terjadi pada Selasa (15/10) pagi. Polisi bergerak cepat dan mengamankan pelaku berinisial F.
“Pelaku sudah diamankan di Polsek Pasar Minggu,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Gogo Galesung, kepada wartawan, Rabu (16/10).
Gogo belum menjelaskan secara rinci terkait kronologi penangkapan pelaku tersebut. Ia mengatakan kasusnya ditangani Polsek Pasar Minggu.
“Yang menangani Polsek Pasar Minggu, tetapi pelaku sudah diamankan,” tambahnya.
(wnv/mea)