Lampung Barat –
Seorang anggota Polres Lampung Barat berhasil menangkap komplotan pencuri sepeda motor. Sebelum para pelaku tertangkap, sempat terjadi aksi kejar-kejaran dengan diwarnai tembakan dari para pelaku.
Dari video yang diterima detikSumbagsel, terlihat Rico Hady Saputra berpangkat Bripka ini tengah mengejar para pelaku dengan menggunakan mobilnya. Dalam video ini terlihat juga Bripka Rico tengah membawa serta istri dan anaknya.
Pengejaran komplotan pencuri sepeda motor ini diketahui terjadi pada Kamis (26/9) sekitar pukul 11.30 WIB. Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Rico bercerita awalnya dirinya hendak pulang ke rumah usai menjemput anaknya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Saya itu lagi lepas dinas, mau jemput anak pulang sekolah sama istri. Nah pas di jalan Pasar Gunung Sugih, Lampung Tengah, saya lihat kondisi motor di jalan ini kok dipalangin, saya buka kaca terus nanya ada apa. Kemudian korban minta tolong bahwa motornya dicuri,” katanya, Kamis (26/9/2024).
Dengan cepat dirinya langsung memutar balik kendaraan untuk mengejar para pelaku. Istri dan anaknya pun mau tak mau ikut dalam pengejaran tersebut.
“Saya spontan aja itu kejar para pelaku, dalam mobil ya ada anak istri saya juga, korban ini juga ikut ngejar pakai motor. Tapi Alhamdulillah satu pelaku berhasil ditangkap di wilayah Lampung Tengah,” ungkapnya.
“Kemudian saya langsung hubungi teman-teman di Polsek Gunung Sugih untuk melakukan penangkapan terhadap salah satu pelaku yang berhasil kabur dan alhamdulillah berhasil dicegat, satu pelaku lagi berhasil ditangkap beserta motor korbannya. Namun ada dua pelaku lagi yang berhasil kabur,” lanjutnya.
Rico menjelaskan, para pelaku sempat melakukan penembakan. Namun, beruntung senjata api yang digunakannya mengalami kerusakan.
“Sempat nembak itu pelakunya, nembak sekali terus senjata apinya ini rusak kemudian dibuangnya ke semak-semak. Tapi sudah berhasil ditemukan senjata apinya tadi,” jelas dia.
Saat ini katanya para pelaku telah diserahkan ke Polres Pesawaran untuk dilakukan pemeriksaan. Terhadap dua pelaku lainnya masih dilakukan pengejaran.
(des/des)