Jakarta –
Universitas Indonesia (UI) menggelar debat 3 calon rektor pagi ini. Siapa bakal terpilih?
Seperti dilansir dari arsip detikEdu, sudah terpilih 3 calon Rektor UI setelah menjalani serangkaian proses seleksi. Ketiga calon Rektor UI itu adalah (sesuai abjad):
- Prof Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, FINASIM, FACP, FACG yang kini menjabat Dekan Fakultas Kedokteran (FK) UI
- Prof Dr Ir Heri Hermansyah, ST, MEng, IPU yang kini masih menjabat sebagai Dekan Fakultas Teknik (FT) UI
- Teguh Dartanto, PhD yang kini menjabat sebagai Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UI
Ketiganya lolos dari tujuh nama dalam tahap penyaringan saat mempresentasikan program di hadapan para panelis yang dipimpin Ketua Panitia Khusus Pemilihan Rektor (Pansus Pilrek), Bambang Wibawarta.
Senin 23 September 2024 pagi ini, ketiganya akan melakukan debat calon Rektor UI yang digelar di Balai Sidang Universitas Indonesia, Kampus Depok, Jawa Barat pukul 09.00 WIB.
Debat bisa juga dipantau secara dalam jaringan (daring) via dua saluran YouTube resmi yang dibagikan pihak humas UI yakni:
https://youtube.com/live/_AQFEBW9N88?feature=share
https://www.youtube.com/live/6Byg6IKM2fY?si=i7vv3RisJJDOlapg
Isi Pemaparan Calon Rektor UI
Calon rektor UI, Ari Fahrial Syam memaparkan program kerja yang fokus pada bidang keuangan dan kewirausahaan, juga 7 langkah apa saja yang akan dilakukannya dalam 100 hari pertama sebagai rektor UI.
Hal-hal yang akan dilakukannya dalam 100 hari pertama itu antara lain, meluncurkan program riset multidisiplin, penyusunan jenjang karier untuk dosen dan tenaga kependidikan, serta pengembangan blueprint pengabdian masyarakat.
Kemudian, calon rektor UI Heri Hermansyah menawarkan lima strategi yang diturunkan jadi 15 program unggulan. Strategi yang dimaksudnya antara lain pemberdayaan kewirausahaan, peningkatan akses edukasi dan kualitas, penguatan Research-Innovation-Community Engagement (RICE), daya saing global, dan good governance and cultural transformation.
Selanjutnya, calon rektor UI Teguh Dartanto dalam pemaparannya mengusung tema “Membangun UI yang Inklusif, Relevan, Bereputasi, dan Berkelanjutan”. Ada 9 rencana strategis pengembangan UI dan sembilan program kerja unggulan yang diusungnya.
(nwk/erd)