Mataram –
Mahalnya biaya untuk menonton MotoGP Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), diperkirakan membuat animo penggemar menurun. Sebab, mereka bisa ke Malaysia untuk menonton MotoGP Sepang dengan biaya lebih terjangkau.
Ada sejumlah alasan yang membuat sebagian fans MotoGP cenderung mengabaikan MotoGP Mandalika yang dihelat pada 27 sampai 29 September 2024.
Ayuni Rizka, salah seorang penggemar MotoGP membeberkan sederet perbandingan yang pada akhirnya membuat dia lebih memilih menyaksikan balapan di Sepang ketimbang Mandalika.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Euforia Lebih Terasa di Sepang
Menurut Rizka, menonton MotoGP 2024 di Sirkuit Internasional Sepang lebih memberikan experience (pengalaman) yang berbeda jika dibandingkan menonton di Sirkuit Internasional Mandalika.
“Berasa euforia penonton asingnya banyak banget kalau di sana. Kalau di Mandalika, saya lihat masih didominasi domestik (untuk penontonnya),” jelas perempuan asal Depok, Jawa Barat, itu saat diwawancarai detikBali, Senin (16/9/2024).
“Aku lebih memilih nonton MotoGP di Sepang daripada di Lombok,” imbuh Ika, sapaan akrab Ayuni Rizka.
Tiket Pesawat Lebih Murah
Selain mendapatkan pengalaman lebih menakjubkan, Ika mengatakan ada beberapa faktor yang menyebabkan dirinya lebih memilih menonton MotoGP 2024 di Malaysia. Satu di antaranya adalah harga tiket pesawat yang lebih murah, baik dari Jakarta-Malaysia maupun Malaysia-Jakarta.
“Tiket ke Malaysia itu lebih murah. Bahkan, lebih murah dua kali lipat kalau dibandingkan kita ke Lombok,” ungkap Ika.
Penelusuran detikBali melalui Traveloka, tarif penerbangan saat 1-3 November 2024, tarifnya normal. Untuk diketahui, MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang dihelat pada 1-3 November 2024. Contohnya, pada penerbangan Jakarta-Malaysia pada November mendatang rata-rata Rp 600-Rp 750 ribu. Sementara, tarif penerbangan dari Malaysia menuju Jakarta di November mendatang dibanderol Rp 600 ribu.
Jika dibandingkan dengan tarif penerbangan dari Jakarta menuju Lombok atau sebaliknya, tarif tiket pesawat pada MotoGP Mandalika 2024 dibanderol Rp 1,4 juta hingga Rp 1,5 juta.
Kemudian mengenai harga tiket MotoGP Sepang, berdasarkan penelusuran detikBali melalui Traveloka, rata-rata dibanderol mulai dari Rp 358.444 hingga Rp 1,7 juta per orang. Sementara, untuk tiket MotoGP Mandalika 2024 di Lombok Tengah dibanderol dengan harga yang lebih mahal, yaitu antara Rp 550.000 hingga Rp 16,5 juta.
Hotel di Mandalika Jauh Lebih Mahal
Di sisi lain, untuk tarif kamar hotel di sekitar Sirkuit Internasional Sepang menjelang MotoGP Malaysia 2024, rata-rata di kisaran Rp 300 ribu hingga Rp 2 jutaan per kamarnya. Sementara, hotel di Mandalika pada perhelatan MotoGP mengalami kenaikan hingga lima kali lipat, bahkan lebih.
“Untuk penginapan, di Malaysia itu murah-murah. Saya pesan untuk lima hari itu dapat Rp 500 ribu lebih, jadi total Rp 3 jutaan untuk lima hari di Malaysia. Saya pesan hotel di dekat sirkuit, kalau naik Grab maksimal bisa 15 menit dari hotel menuju sirkuit,” tutur Ika yang menonton MotoGP Sepang tahun lalu.
Harga penginapan yang didapatkan Ika tentu lebih murah dibandingkan hotel-hotel yang berada tidak jauh dari Sirkuit Internasional Mandalika. Sebab, hotel-hotel di dekat Sirkuit Mandalika tarif kamarnya bisa mencapai Rp 1 jutaan semalam saat MotoGP.
“Kalau untuk kendaraan, sehari bisa Rp 200 ribu, jadi kalau lima hari bisa habis Rp 1 juta. Untuk makan, makanan di Malaysia termasuk murah-murah, beda tipis sama di Malang,” jelas Ika.
Ika cukup merogoh kocek sekitar Rp 10 juta selama lima hari di Malaysia. Rinciannya, pesawat Rp 1,4 juta (pulang-pergi), penginapan (hotel bintang tiga) Rp 3,5 juta, Grab Rp 1 juta, makan minum Rp 1 juta, tiket MotoGP 500 ribu, dan oleh-oleh.
“Sebenarnya untuk pesawat, penginapan, Grab, makan sampai tiket MotoGP habis Rp 7,5 juta kurang lebih. Sisanya Rp 2 jutaan untuk oleh-oleh orang rumah. Harga ini sudah termasuk murah untuk ke Malaysia. Coba kalau dibandingkan ke Mandalika, bisa habis berapa itu untuk lima hari,” jelas Ika.
Senada dengan Ika, Reyvinka, warga Kota Mataram, NTB, yang sempat menonton langsung MotoGP Malaysia pada tahun sebelumnya, mengaku lebih suka menonton Marc Marquez cs di Sirkuit Internasional Sepang. Pasalnya, harga yang ditawarkan dari tarif pesawat, hotel, akomodasi hingga tiket MotoGP jauh lebih murah dibandingkan dengan harga di Sirkuit Mandalika.
“Kalau dibandingkan Sirkuit Sepang dengan Sirkuit Mandalika, dari segi akomodasi lebih murah ke Sepang. Apalagi direct flight-nya ke Kuala Lumpur dari Lombok juga murah, bahkan harga tiketnya lebih murah ke Kuala Lumpur daripada ke Jakarta,” katanya kepada detikBali.
Ada Bus Khusus ke Sirkuit Sepang
Vinka, sapaan akrabnya, menjelaskan, tarif kamar di seputaran Sirkuit Sepang terbilang ramah di kantong. Bahkan, mulai dari harga Rp 300 ribuan per kamar meskipun ada juga yang mahal. Namun, mayoritas tarif kamar di seputaran sirkuit di Malaysia terbilang murah.
“Hotel di sana itu murah, transportasi dari KL (Kuala Lumpur) ke sirkuit juga murah. Bahkan, sudah ada bus khusus, jadi kalau pulang pergi anti nyasar, anti macet,” ujarnya.
Tak hanya tiket pesawat dan tarif kamar hotel yang murah, harga tiket MotoGP Malaysia di Sirkuit Internasional Sepang juga terbilang lebih murah jika dibandingkan harga tiket MotoGP Mandalika.
“Kalau tiket MotoGP di Malaysia itu jauh lebih murah (dibandingkan di Mandalika). Kalau di Sepang satu tiket berlaku untuk tiga hari masuk sirkuit, tetapi kalau di Mandalika satu tiket berlaku satu hari, itu pun termasuk mahal. Untuk yang kelas grandstand di Sepang dapat harga Rp 500-Rp 700 ribu untuk tiga hari, tetapi kalau di Mandalika sudah Rp 1 jutaan, itupun sehari,” tutur Vinka.
Jika disuruh memilih menonton MotoGP 2024, Vinka mengaku lebih nyaman menonton MotoGP di Sepang, Malaysia dibandingkan di Mandalika, Lombok Tengah.
“Kalau sekarang disuruh pilih, maaf bakalan pilih ke Sepang lagi. Karena selain bisa nonton MotoGP, ke sana itu bisa liburan ke KL juga sama keluarga. Tetapi kalau di Mandalika, transportasi masih amburadul, macet. Walaupun menginap di Kuta, harus keluarin duit besar. Jadi tidak sepadan sama di Sepang,” tandas Vinka.
Diketahui, event MotoGP Mandalika 2024, Lombok Tengah, akan digelar pada 27-29 September mendatang. Sementara, MotoGP Malaysia 2024 yang digelar di Sirkuit Internasional Sepang dihelat pada 1-3 November mendatang.
Kamar Hotel di Lombok Masih Banyak Kosong
Sebelumnya, harga kamar hotel di NTB naik ‘gila-gilaan’ jelang MotoGP Mandalika. Walhasil, wisatawan domestik maupun asing lebih memilih menginap di Bali saat perhelatan MotoGP Mandalika 2024.
Terlebih kini sudah ada charter flight dan fast boat yang memudahkan para wisatawan dari Bali menuju Lombok. “Hal itu menyebabkan reservasi hotel-hotel di Lombok agak berkurang,” kata Pembina dan Penasihat Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) NTB I Gusti Lanang Patra, Kamis (5/9/2024).
Lanang menjelaskan tingginya harga kamar hotel jelang MotoGP Mandalika 2024 menyebabkan ketersediaan kamar hotel bintang maupun nonbintang masih dalam jumlah banyak. “Ketersediaan kamar masih banyak,” terangnya.
(hsa/gsp)
