Jakarta – Banyak prediksi kalau Oasis Live ’25 World Tour langsung bikin heboh. Begitu pengumuman tur dunia mereka keluar, fans setia band legendaris asal Inggris ini langsung terjun ke medan perang tiket.
Sayangnya, di tengah antusiasme itu, perang tiket yang berlangsung akhir Agustus kemarin gak cuma diikuti para fans sejati, tapi juga oknum yang ngelihat peluang untuk meraup cuan besar.
Sistem penjualan tiket memang belum bisa sepenuhnya menyaring, mana yang benar-benar fans pengen nonton dan mana yang cuma cari cuan.
Akibatnya, setelah berhasil dapetin tiket, beberapa orang langsung berubah jadi calo. Mereka menjual kembali tiket dengan harga yang bikin pusing kepala.
Menurut laporan dari UCR, harga tiket yang dijual kembali di situs-situs resale bisa mencapai 40 kali lipat dari harga aslinya. Gimana nggak geleng-geleng kepala, ada yang nekat jual tiket sampai USD 8 ribu, atau sekitar Rp 124 juta. Edan!
Mereka tahu banget, konser ini adalah momen bersejarah, tapi sayang malah dimanfaatin dengan cara yang nggak asik.
Padahal, harga resmi tiket Oasis sendiri berkisar dari USD 90 atau Rp 1,4 juta untuk yang termurah hingga USD 650 atau Rp 10 jutaan di kelas VIP.
Kalau kamu terpaksanya beli tiket dari tangan kedua, hati-hati, ya! Oasis sudah tegas ngingetin kalau tiket yang dibeli secara ilegal bakal dibatalkan.
Bayangin aja, sudah keluar duit berjuta-juta, eh, tiketnya malah gak bisa dipakai. Jangan sampai rugi dua kali!
Untuk saat ini, ada 17 tanggal yang sudah diumumkan untuk konser di wilayah Inggris dan Irlandia. Tapi, fans di negara-negara lain juga lagi harap-harap cemas, berharap banget Gallagher bersaudara bakal mampir ke Eropa atau bahkan Asia.
(dar/pus)