Palembang –
Bermodal satu partai politik saja, Bakal Calon Gubernur/Wakil Gubernur Sumatera Selatan Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia (ERA) optimis menang Pilkada 2024. Meskipun di atas kertas, dukungan terhadap ERA cukup jomplang jika dibandingkan dengan bakal calon lain.
Mawardi Yahya-RA Anita Noeringhati (Matahati) mendapat dukungan dari 10 Parpol. Yakni Golkar, Gerindra, PAN, PPP, PKN, PKB dan Hanura. Selanjutnya partai non parlemen Gelora dan Garuda serta 1 Parpol bukan peserta Pemilu 2024 Prima. Total dukungan 2.745.768 suara sah.
Sedangkan Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) mendapat dukungan 6 Parpol. Yakni, NasDem, Demokrat, PKS, Perindo, PBB dan PSI. Total jumlah suara sah dukungan 6 Parpol itu sebanyak 1.619.519 suara sah atau 32,72%.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara ERA yang hanya dapat dukungan dari PDIP maju Pilkada Sumsel memiliki modal 543.067 suara sah.
“Kita tetap optimis menang, itu yang kita kejar. Tidak ada kata kalah bagi kami, apalagi bagi PDIP. 1 partai itulah, semangatnya (bisa) menjadi lebih dari 1.000 (Parpol),” terang Anggota DPR RI Komisi VII ini.
Menurutnya, slogan ERA Baru, Semangat Baru dan Pemimpin Baru akan menjadi andalan dalam persaingan Pilkada Sumsel nanti. Sumsel Cerah (Cerdas, Sehat, dan Sejahtera) juga akan dideskripsikan melalui berbagai program yang akan dihadirkan.
“Kami akan bekerja keras mewujudkan Sumsel yang lebih baik dan lebih cerah dengan harapan-harapan baru, semangat baru dengan pemimpin baru. Mudah-mudahan kekecewaan yang ada, bisa kami tutupi dengan kerja keras, kerja ikhlas dan kerja tuntas. Kita masih banyak kekurangan, baik itu infrastruktur, pendidikan, pelayanan kesehatan dan ekonomi kerakyatan. Itu akan jadi prioritas kami,” jelas Wali Kota Palembang 2 periode (2003-2013) ini.
Koordinasi pekerjaan dan tugas dengan wakil ketika menjabat nanti, katanya akan dijaga baik. Dia menilai Riezky ahli dalam bidang pertanian, sehingga ketahanan pangan di Sumsel akan ditugaskan secara khusus kepada Anggota DPR RI Komisi IV tersebut.
“Bacawagub kita ini ahli dalam bidang pertanian, jadi untuk ketahanan pangan jangan khawatir. Ke depan beliau ini yang akan bersama rakyat. Jadi, kita akan menangis dan tertawa bersama rakyat,” ungkap Eddy.
(des/des)
