Jakarta –
B-girl, atau atlet breakdance, Rachael ‘Raygun’ Gunn dari Australia dirujak netizen usai bertanding di Olimpiade Paris 2024. Di babak penyisihan, ia mendapat nilai ‘nol’ setelah membawakan berbagai gerakan tak biasa, termasuk ‘kangaroo dance’.
Dengan nilai nol, perempuan berusia 36 tahun yang juga berprofesi sebagai dosen tersebut memang tidak lolos ke babak berikutnya. Namun cuplikan-cuplikan dance yang dibawakannya menjadi bahan olok-olok di media sosial, oleh pihak-pihak yang mempertanyakan bagaimana bisa dirinya masuk kualifikasi olimpiade.
Menyikapi kegaduhan di media sosial, juri breakdance Martin Gilian alias MGbility pasang badan. Ia juga menjelaskan alasan Raygun hanya mendapat nilai nol dalam pertandingan.
“Kami punya lima kriteria dan sistem penjurian yang kompetitif, dan hanya level beliau saja yang mungkin tidak setinggi kompetitor lainnya,” kata MGbility dalam konferensi pers, dikutip dari The Associated Press, Senin (12/8/2024).
“Tapi sekali lagi, tidak berarti bahwa beliau begitu buruk. Beliau melakukan yang terbaik, memenangkan kualifikasi Oseania. Sayangnya, b-girls lainnya lebih baik,” tegasnya.
B-Girl Raygun dari Australia mendapat nilai nol di babak kualifikasi Olimpiade Paris 2024. Foto: Getty Images/Ezra Shaw
|
Sementara itu, federasi yang menaungi cabang olahraga breakdance mengatakan telah menjalin kontak langsung dengan Raygun maupun tim official Australia di olimpiade. Pihaknya juga menawarkan pendampingan untuk kesehatan mental Raygun.
“Kami menyadari apa yang terjadi, khususnya di media sosial, dan pastinya kami harus memastikan keamanan atlet, dalam hal ini, keamanan mental yang utama,” kata Sekjen World Dancesport Federation, Sergey Nifontov.
Breakdance atau breaking merupakan salah satu cabang olahraga baru yang dipertandingkan di Olimpiade Paris 2024. Nifontov juga menegaskan, kejadian yang menimpa Raygun tidak ada sangkut pautnya dengan rencana breaking tidak dipertandingkan lagi di Olimpiade Los Angeles 2028.
B-Girl (atlet breaking atau breakdance) Raygun dari Australia. Foto: Getty Images/Ezra Shaw
|
(up/up)